Doa Saya kok Tidak dijawab Tuhan?
Benarkah Doa kita tidak dijawab Tuhan? Apakah karena Tuhan tidak mau mendengar ataukah Tuhan tidak peduli dengan kita? Relasi Iman kita dengan sang Khalik adalah relasi yang dinamis. Terjadi interaksi yang indah didalamnya. Tentu kita tidak pernah bertemu Allah secara nyata oleh panca indera kita, tetapi kita meyakini dan percaya bahwa Yesus Kristus adalah Allah yang dekat dan Allah yang sakral yang bertahta di Surga tetapi bertahta juga dalam kehidupan dan hati kita. Relasi yang indah ini salah satunya yaitu melalui doa. Diksi "Doa adalah nafas orang percaya" merupakan sebuah realita. Realita yang menjadi keseharian kita umat percaya. Secara gamblang rumusannya adalah jika kehidupan itu ditandai dengan nafas. Berarti orang yang berdoa adalah orang yang bernafas dalam hidup. Kehidupan dan nafas orang percaya merupakan pergumulan setiap hari. Doa berorientasi kepada relasi dan jawaban. Jawaban doa hanya ada 2 yaitu : Ia dan tidak. Sehingga akan salah jika kita memiliki pernyataan : Tuhan tidak menjawab doa. Doa pasti dijawab Tuhan. jawaban hanya Ia dan tidak, jadi jawaban tidak dari doa kita adalah juga jawaban Tuhan. Sudah pasti kita ingin agar jawaban doa kita dijawab Ia. Padahal kenyataanya tidak semua doa kita dijawab ya. Perjanjian Lama mendokumentasikan permohonan doa Raja Daud saat anaknya hasil hubungan dengan Batsyeba akhirnya mati, walaupun sudah meratap dan berdoa dengan sangat. Dibalik itu ternyata ada kasih Tuhan yang besar saat Tuhan tidak menjawab ia atas doa permohonannya. Salomo-lah yang akhirnya lahir dan menjadi raja yang luar biasa.
Komentar
Posting Komentar